#13 Musik yang Jujur

Saya inget sekali pertama kali saya mendengarkan Maroon 5 karena pacar saya (yang waktu itu masih menjadi pacar baru) sedang mengandrungi band yang waktu itu namanya belum pernah saya dengar sebelum2nya..

Si pacar senang sekali berkutat dengan walk-mannya dan bersandar didekat pintu masuk gerbong kereta.. dan kala itu lagu2 Maroon 5 adalah salah satu musik yang sering menemaninya berkomuter cikini-depok-cikini dengan satu tangan bersandar ke langit2 kereta..
(Mengingat siluet itu selalu membuat saya tersenyum..)

Saya dengan mudah ikut terbius dengan lagu-lagu Maroon 5 tanpa mengetahui bentuk dan rupa dari anggota2 band tersebut.. bolak-balik kaset pinjaman pacar saya putar.. sampai akhirnya saya bosan.

Satu tahun kemudian, tiba2 terdengar di radio lagu "Harder to Breathe"nya Maroon 5, dan setelah dikilik2 ternyata bandtersebut lagi terkenal2nya.. Dengan bingung saya coba memastikan ke pacar saya kalau itu benar band dan album yang sama dengan yang satu tahun lalu saya gandrungi..
dan yap, ternyata benar.. Satu tahun kemudian mereka baru mendunia, dan saya pun akhirnya tau bentuk dan rupa dari anggota2 band tersebut..

Alasan saya menulis tentang mereka hari ini adalah, setelah bertahun2 akhirnya saya memutar lagu mereka lagi.. setelah sekian lama kecewa dengan lagu2 mereka dialbum selanjutnya, lagu "give a little more"menarik perhatian telinga saya sekali lagi.. dan akhirnya membawa saya ke nostalgia album international pertama Maroon 5..

Muka si Adam levine sekarang jauh lebih ca'em dibandingkan dengan video klip pertamanya, dan dengan kukuh tetep menjual seksualitas di tiap lirik dan tentunya video klip..

Terkadang saya rindu dengan musik yang menjual nada, dan harmoni.. tanpa liat rupa tanpa liat bentukan, seperti saat saya jatuh cinta pada Maroon 5 pertama kali, dahulu kala...

Masalahnya, sekarang ini, terlalu banyak musisi/penyanyi/band yang asal suarabagus-bodioke-tampangca'em-rambutindah dengan mudahnya terkenal walau tanpa musik dan harmoni yang kuat..
Ditambah lagi jaman sekarang trend dance-pop-synth dll sedang membahana..

Saya rindu musik yang jujur..
Trend oh trend.. :(


with love,
indhi

0 comments: